Apa itu
Six sigma? Six sigma itu suatu strategi dengan metode sistematis yang
menggunakan pengumpulan data dan analisis statistic untuk menentukan
sumber-sumber variasi dan cara untk menghilangkannya (Harry dan
Scroeder,2000).Sig Sixma ada 2 arti pentng:
1.
Six sigma sebagai filosofi manajemen > kegiatan
yang dilakukan oleh anggota perusahaan untuk mencapai visi dan misi
perusahaan.Tujuannya untuk meningkatkan efisiensi proses bisnis dan dapat
membuat puas pelanggan sehingga meningkatkan nilai perusahaan tsb.
2.
Six sigma sebagai system pengukuran > six
sigma sesuai dengan arti sigma,yaitu distribusi atau penyebaran (variasi) dari
rata-rata (mean) suatu proses atau prosedur. Six sigma diterapkan untuk
memperkecil varias (sigma)
Jadi,intinya six sigma itu untuk meningkatkan kualitas dan
kinerja bisnis.kesuksesan six sigma bergantung pada kemampuan pemecahan
masalah.
Six
Sigma juga memiliki karakteristik yaitu sebagai berikut:
1.
Kelangsungan perusahaan bergantung pada kemajuan
bisnisnya
2.
Perusahaan memiliki peningkatan berdasarkan
kepuasan pelanggan
3.
Kepuasaan pelanggan ditentukan oleh
quality,proce,dan delivery
4.
Quaity,price dan delivery dikontrol oleh process
capability
5.
Process capability tergantung dari variasi
6.
Variasi proses menentukan kenaikan
defect,cost,dan cycle time
Keuntungan dari penerapan Six Sigma berbeda
untuk tiap perusahaan yang bersangkutan,tergantung pada usaha yang
dijalankannya.Biasanya Six sigma membawa perbaikan pada hal ini (Pande,Peter.2000)
1.
Pengurangan biaya
2.
Perbaikan produktiivitas
3.
Pertumbuhan pangsa pasar
4.
Retensi pelanggan
5.
Pengurangan waktu siklus
6.
Pengurngan cacat
7.
Pengembangan produk/jasa
Kelebihan yang terdapat pada Six Sigma :
1-Six Sigma lebih rinci dan dapat diterapkan di
bidang usaha apa aja muai dari perencanaan sampai operasional.
2-Six sigma sangat berpotensi diterapkan pada
bisang jasa atau non manufaktur misalnya pada bidang manajemen dan keuangan
- - Dengan six sigma dapat dipahami system dan variable
nama yang dapat dimonitor dan direspon balik dengan cepat
4-Six sigma sifatnya tidak statis.Bila kebutuhan
pelanggan berubah,kinerja sigma akan berubah
Kelemahan Six Sigma:
- hanya mengurangi defect dan
variasi, tetapi tidak menghilangkan non value added activies serta pada tahap
define yaitu menangkap voice of customer hanya berdasarkan pada data keluhan
atau klaim pelanggan atas layanan yang diberikan
B. TQM (Time Quality Management)
TQM
adalah pendekatan manajemn untuk suatu organisasi untuk memaksimumkan daya
saing organisasi melalui perbaikna terus menerus atas produk,jasa yang
dilakukan untuk mendapatkan kepuasan dari pelanggan yang akan member keuntungan
bagi seluruh masyarakat dan anggota organisasi tsb.
Karakteristik TQM :
1- Memiliki
keinginan yang tinggi di sebuah kualitasnya
2- Adanya
komitmen jangka panjang
3- Membutuhkan
kerja sama tim
4- Membutuhkan
kerja sama tim
5- Memiliki
kesatuan dan tujuan
Kelebihan TQM:
1. 1. Bagi
pelanggan:
- -Kepuasan pelanggan terjamin
- Kepedulian terhadap pelanggan lebih baik
2.
Bagi
institusi:
-Produktivitas
meningkat
-Biaya turun
Bagi staff organisasi:
-Pemberdayaan
-Lebih terlatih dan
berkemampuan
Kelemahan TQM:
1.
Kualitas sering menjadi aktivitas
sampingan,terpisah dari isu kunci strategi usaha dan kinerja.
2.
TQM itu aktivitas yang bersifat hanya di dalam
departemen dibanyak perusahaan.
3.
Pada banyak organisasi,kualitas dirasakan
bersifat temporer dan apabila pemimpin yang memprakarsainya meninggalkan
perusahaan,kualitas kemudian diabaikan
4.
TQM mengajarkan incremental atau perkembangan
yang sedikit bukan perkembangan secara radikal
Referensi:
https://lissalarasapti.wordpress.com/2014/10/29/perbedaan-six-sigma-dan-total-quality-management-tqm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar